Evaluasi Respon Pendidikan Seksualitas Komprehensif Berbasis Sekolah Pada Siswa SMP Negeri Di Kabupaten Sragen

Dyah Rahmawatie Ratna Budi Utami; Ida Nurwati; Anik Lestari

Dyah Rahmawatie Ratna Budi Utami Sarjana Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas ‘Aisyiyah Surakarta
Ida Nurwati Ilmu Kedokteran, Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret
Anik Lestari Ilmu Gizi, Fakultas Kedokteran, Universitas Sebelas Maret

Abstract

Kurangnya integrasi pendidikan seksual dengan kurikulum pada remaja menjadikan perlunya implementasi pendidikan seksual komprehensif berbasis sekolah. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan evaluasi respon atas pelaksanaan pendidikan seksualitas komprehensif yang diselenggarakan di SMP Negeri Kabupaten Sragen. Penelitian dilakukan dengan metode kualitatif menggunakan pendekatan fenomenologi. Pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam. Hasil penelitian menunjukkan pendidikan seksualitas komprehensif memberi dampak positif siswa dalam memahami dan menguatkan sikap serta memudahkan guru dalam mengajarkan materi kesehatan seksual reproduksi. Kesimpulan: Pendidikan seksualitas komprehensif efektif dalam meningkatkan pencegahan perilaku seksual berisiko bagi siswa dengan respon positif dari siswa maupun guru.

References

BKKBN. (2017). Survei Demografi Dan Kesehatan : Kesehatan Reproduksi Remaja 2017. Badan Kependudukan Dan Keluarga Berencana Nasional, 1–606. http://www.dhsprogram.com.

CDC. (2019). Youth Risk Behavior Survey. Data summary & Trends Report 2009-2019. 108. www.cdc.gov/healthyyouth

Chaiwongroj, C., & Buaraphan, K. (2020). Development and effectiveness assessment of a sex education learning unit for Thai primary students. Journal of Health Research, 34(3), 183–193. https://doi.org/10.1108/JHR-02-2019-0039

Chokprajakchad, M., Phuphaibul, R., & Sieving, R. E. (2018). Sexual health interventions among early adolescents: an integrative review. Journal of Health Research, 32(6), 467–477. https://doi.org/10.1108/JHR-04-2018-0004

DP3AP2KB Provinsi Jateng. (2020). Buku Saku Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Provinsi Jawa Tengah Tahun 2020 (Issue 28).

Fatoni, Z., Sitomorang, A., Prasetyoputra, P., & Baskoro, A. A. (2020). Remaja dan Perilaku Berisiko di Era Digital: Penguatan Peran Keluarga (Pertama). Yayasan Pustaka Obor.

Fernando, A. N., & Sharp, G. (2020). Genital Self-Image in Adolescent Girls: The Effectiveness of a Brief Educational Video. Body Image, 35, 75–83. https://doi.org/10.1016/j.bodyim.2020.08.007

Haidar, G., & Apsari, N. C. (2020). Pornografi Pada Kalangan Remaja. Prosiding Penelitian Dan Pengabdian Kepada Masyarakat, 7(1), 136. https://doi.org/10.24198/jppm.v7i1.27452

Haryanti, D., Alkhasanah, L., & Susanti, Y. (2018). Gambaran Perilaku Seks Pranikah Remaja. Jurnal Manajemen Asuhan Keperawatan, 2(2), 9–13. https://doi.org/10.33655/mak.v2i2.34

Musa, A. (2020). Sex Education in Nigeria: Attitude of Secondary School Adolescents and the Role of Parents and Stakeholders. Open Journal of Educational Development (ISSN: 2734-2050), 1(1), 1–30. https://doi.org/10.52417/ojed.v1i1.60

Ningtyas, S. F., Yudha Laga Hadi Kusuma, Dwi Helynarti Syurandhari, Atikah Fatmawati, & Anndy Prastya. (2022). Health Education With A Peer Group Approach To Improve Attitudes Related To Adolescent Reproductive And Psychosocial Health. Jurnal Pengabdian Masyarakat Kesehatan, 8(1), 53–57. https://doi.org/10.33023/jpm.v8i1.1070

Ogolla, M. A., & Ondia, M. (2019). Assessment of the implementation of comprehensive sexuality education in Kenya. African Journal of Reproductive Health, 23(2), 110–120. https://doi.org/10.29063/ajrh2019/v23i2.11

Purnama, L. C., Sriati, A., & Maulana, I. (2020). Gambaran perilaku seksual pada remaja. Holistik Jurnal Kesehatan, 14(2), 301–309. https://doi.org/10.33024/hjk.v14i2.2761

Ramírez-Villalobos, D., Monterubio-Flores, E. A., Gonzalez-Vazquez, T. T., Molina-Rodríguez, J. F., Ruelas-González, M. G., & Alcalde-Rabanal, J. E. (2021). Delaying sexual onset: outcome of a comprehensive sexuality education initiative for adolescents in public schools. BMC Public Health, 21(1), 1–9. https://doi.org/10.1186/s12889-021-11388-2

Richards, S. D., Mendelson, E., Flynn, G., Messina, L., Bushley, D., Halpern, M., Amesty, S., & Stonbraker, S. (2019). Evaluation of a comprehensive sexuality education program in la Romana, Dominican Republic. International Journal of Adolescent Medicine and Health, 1–18. https://doi.org/10.1515/ijamh-2019-0017

Rizkianti, A., Maisya, I. B., Kusumawardani, N., Linhart, C., & Pardosi, J. F. (2020). Sexual Intercourse and Its Correlates Among School-aged Adolescents in Indonesia: Analysis of the 2015 Global School-based Health Survey. In Journal of preventive medicine and public health = Yebang Uihakhoe chi (Vol. 53, Issue 5, pp. 323–331). https://doi.org/10.3961/jpmph.20.028

Szucs, L. E., Rasberry, C. N., Jayne, P. E., Rose, I. D., Boyce, L., Murray, C. C., Lesesne, C. A., Parker, J. T., & Roberts, G. (2020). School district-provided supports to enhance sexual health education among middle and high school health education teachers. Teaching and Teacher Education, 92, 103045. https://doi.org/10.1016/j.tate.2020.103045

Tenkorang, E. Y., Amo-Adjei, J., & Kumi-Kyereme, A. (2020). Assessing Components of Ghana’s Comprehensive Sexuality Education on the Timing of Sexual Debut Among In-School Youth. Youth and Society. https://doi.org/10.1177/0044118X20930891